Tribratanews.polri.go.id – Sultra. Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Sultra, Kombes. Pol. Bambang Widjanarko, S.I.K., M.Si., membenarkan bahwa pihaknya tengah menangani kasus dugaan pencemaran nama baik yang dilaporkan oleh Asri Damuna, Kepala Kantor Unit Penyelenggara Bandar Udara (UPBU) Sangia Nibandera Kolaka, Sulawesi Tenggara non aktif.
Kombes. Pol. Bambang Widjanarko, menyebutkan laporan tersebut diterima oleh pihaknya per hari Rabu, 8 Mei 2024 lalu. “Iya betul. Aduannya soal penghinaan di medsos,” ujarnya, dilansir dari laman holopis, Minggu (12/5/24).
Meski demikian, pihak kepolisian mengungkapkan saat ini masih dalam tahap penyelidikan terkait dengan tindak lanjut dari laporan Asri Damuna tersebut. Karena konteks laporannya adalah dugaan pelanggaran UU ITE yang dilakukan oleh seorang pengguna akun media sosial Facebook.
Dalam keterangannya, ia menyampaikan bahwa pihaknya akan memeriksa sejumlah saksi terlebih dahulu untuk menindaklanjuti proses penyelidikan atas laporan Asri. Agenda pemeriksaan akan dimulai pada hari Senin, 13 Mei 2024 besok.
Baca Juga: IQAir : Berdasarkan Data Senin 13 Mei 2024, Jakarta Masuk Peringkat 10 Udara Terburuk di Dunia
“Senin besok kami baru akan mulai melakukan klarifikasi terhadap saksi-saksi,” jelasnya.
Sebagai informasi, diketahui sebelumnya heboh video Jiah yang mengunggah momentum dirinya digoda oleh dua orang pria di sebuah restoran bernama Raja Oci di Manado. Kala itu, Jiah sedang berlibur ke Indonesia untuk mengunjungi Pulau Bunaken.
Di tengah rekaman video vlog review makanan yang ia lakukan, datang dua orang pria yang pertama mengaku bernama Alex, dan yang satunya mengaku bernama Albert. Pria berkepala pelontos yang mengaku Albert ini duduk di samping Jiah dan sempat mengajaknya untuk mampir ke hotel di mana mereka menginap.
Sontak, video ajakan ke hotel ini membuat publik marah. Mereka menduga pria tersebut telah mencoreng Indonesia karena mengajak Youtuber Korea Selatan main ke hotel padahal baru saja berkenalan. Mereka juga menduga bahwa Albert bisa merugikan sektor pariwisata di Indonesia akibat tindakannya itu.
Namun setelah video tersebut viral, muncul identitas bahwa pria yang mengaku Albert itu adalah Asri Damuna. Seorang pejabat tinggi di Kementerian Perhubungan. Jabatannya saat itu adalah Kepala Kantor Unit Penyelenggara Bandar Udara (UPBU) Sangia Nibandera Kolaka, Sulawesi Tenggara.
Bahkan, netizen pun membocorkan bahwa Albert sudah beristri. Nama istrinya adalah Hartian, seorang Ketua Dharma Wanita Persatuan Sangia Nibandera. Akibat bocornya identitas aslinya itu, Asri pun mengaku telah melaporkan sejumlah akun media sosial yang disinyalir adalah jaringan orang kantornya yang tidak suka dengan dirinya.
(fa/pr/nm)