Banjir Bandang di Filipina Selatan Tewaskan 13 Orang

28 December 2022 - 11:03 WIB
Foto : dunia.tempo.co

Tribratanews.polri.go.id Korban tewas akibat banjir bandang di Filipina selatan yang dipicu hujan lebat telah meningkat menjadi 13 orang, dan 23 orang masih menghilang.

Korban yang meninggal sebagian disebabkan oleh tenggelam akibat banjir bandang setelah hujan lebat selama dua hari mengganggu perayaan Natal. Lebih dari 45.000 orang terpaksa berlindung di pusat-pusat evakuasi, kata badan bencana negara itu.

Baca juga : Jelang Tahun Baru 2023, Salju Selimuti Pegunungan di Arab Saudi

Dilansir dari beritasatu.com pada Selasa (27/12/22) tidak ada badai tropis di hari libur terpenting negara yang sebagian besar beragama Katolik itu. Namun garis geser, daerah di mana angin hangat dan dingin bertemu menyebabkan terbentuknya awan hujan di Filipina Selatan.

Kepala Badan Bencana Kota Clarin, Carmelito Heray, mengatakan operasi penyelamatan berlanjut dan tengah meninjau kerusakan dibidang pertanian. Kerusakan besar di sini adalah ternak.

(rz/hn/um)

Share this post

Sign in to leave a comment