Tribratanews.polri.go.id - Bengkulu. Polda Bengkulu menggelar Pelatihan Sistem Pengamanan Kota (Sispamkota) dalam rangka menghadapi kontingensi dan antisipasi gangguan kamtibmas.
Wakapolda Bengkulu Brigjen Pol. Agus Salim mengatakan, pelatihan simulasi Sispamkota ini dilakukan untuk memaksimalkan kesiapan personel apabila terjadi tindakan anarkis atau konflik sosial yang dapat menimbulkan kerusuhan dalam rangka pengamanan Pemilu 2024.
“Berdasarkan evaluasi dan analisa terhadap gangguan kamtibmas yang berlatar belakang konflik sosial di Kota Bengkulu dalam beberapa tahun terakhir landai dan Kondusif. Namun kesiapan personil kepolisian dan stakeholder harus tetap maksimal. Oleh sebab itulah untuk mengantisipasi hal tersebut kita gelar Sispamkota ini,” Brigjen Pol. Agus, Selasa (26/9/23).
Baca Juga: Selidiki Penyebab Kecelakaan di Exit Tol Bawen, Polisi Panggil Pemilik Truk
Brigjen Pol. Agus menyebut, apa yang dihasilkan dalam pelatihan simulasi, sangat bermanfaat bagi pelaksanaan tugas Polri, khususnya di jajaran Polda Bengkulu.
“Untuk itu, dalam pelatihan simulasi sispam kota jelang Pilpres, pilkada maupun pileg pada tanggal 14 Februari mendatang, para personil agar bisa meresapi kegiatan simulasi dengan sangat sungguh-sungguh sehingga bisa memahami dan mengimplementasikannya pada pelaksanaan pengamanan Pemilu yang akan datang ,” lanjut Brigjen Pol. Agus.
Pelatihan ini terjadi dari kesiapan ketika menghadapi kericuhan, aksi unjuk rasa, aksi terorisme, penangkapan, penyanderaan, serta penjarahan. Simulasi Sispamkota ini diikuti jajaran TNI/Polri, KPU, Satpol PP, Linmas, satpam dan unsur-unsur lainnya.
(ndt/hn/nm)