Tribratanews.polri.go.id - Kupang. Polda NTT melakukan pendataan berbagai provinsi berbasis kepulauan itu yang masuk dalam daerah rawan menjelang pilkada 2024
Kabid Humas Polda NTT, Kombes Pol Ariasandy, S.I.K., mengatakan bahwa Polda NTT akan melakukan persiapan di beberapa daerah di NTT masuk dalam daerah rawan konflik saat pilkada mendatang, namun pihaknya belum dapat memaparkan secara spesifik daerah yang rawan konflik itu
"Secara spesifik biro operasi Polda NTT sampai saat ini belum menyampaikan daerah mana saja yang rawan," ungkap Kombes Pol Ariasandy.
Kombes Pol Ariasandy juga mengungkapkan bahwa saat ini pola pengamanan dalam menghadapi pilkada 2024 akan tetap dilakukan seperti saat pemilu yang lalu.
Baca Juga: 14 Hari Operasi Pallawa, Polda Sulsel Tindak Sebanyak 9.964 Pelanggar Lalu Lintas
"Tadi pagi baru selesai apel kesiapan untuk mengecek personel dan Polda NTT siapkan sekitar 670 personel," jelas Kabid Humas Polda NTT.
Kabid Humas Polda NTT juga menyampaikan terkat personel tersebut itu nanti mulai bertugas pada 27 Agustus hingga 25 Desember 2024.
"Ratusan personel ini juga akan dibagi lagi sesuai dengan tahapan pilkada," ungkapnya.
KPU NTT mencatat sebanyak 22 kabupaten kota di provinsi itu menggelar pilkada serentak 2024, ditambah pemilihan calon gubernur dan wakil gubernur NTT.
Maka dari itu, Kabid Humas Polda NTT mengimbau masyarakat untuk menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat menjelang pelaksanaan pilkada agar NTT tetap aman dan kondusif.
(pt/hn/nm)