Tribratanews.polri.go.id - Tangerang. Kepolisian Polresta Tangerang berhasil menangkap komplotan begal yang kerap menyasar driver ojek online atau ojol.
Kapolresta Tangerang Kombes. Pol. Raden Romdhon Natakusuma mengatakan total ada lima pelaku yang merupakan satu komplotan. Kapolresta menyebut masih ada empat pelaku yang masih diburu dilansir dari jpnn.
Menurut Kapolrestas, komplotan begal tersebut sudah merampok driver ojol berinisial HG yang sedang bertugas mengantar makanan.
"Peristiwa itu terjadi pada saat korban yang bekerja sebagai kurir makanan yang dipesan dengan aplikasi dan sedang mengantarkan pesanan," ungkap Kapolresta, Selasa (1/11).
Baca juga : Kapolda Sumsel Instruksikan Jajarannya Tingkatkan Patroli Keamanan
Peristiwa pembegalan tersebut terjadi di Desa Ciakar, Kecamatan Panongan, Kabupaten Tangerang pada Senin (17/10/22). Saat itu, korban yang hendak mengantar makanan dipepet satu unit sepeda motor yang ditumpangi tiga orang.
"Pada saat korban ingin memutar balik, korban dipukul dari belakang menggunakan celurit hingga korban terjatuh, lalu korban berlari untuk menyelamatkan diri meninggalkan sepeda motor," jelas Kapolresta.
Atas kejadian tersebut, korban mengalami luka di bererapa bagian tubuh dan motornya dibawa kabur oleh pelaku.
Setelah kejadian, korban melapor ke polisi dan tidak membutuhkan waktu lama, sejumlah pelaku ditangkap di dua wilayah yang berbeda yakni di Banten dan Jawa Barat.
"Tim bergerak untuk melakukan penangkapan di dua tempat secara bersamaan, kami menangkap empat orang pelaku pencurian dan satu orang penadah," tegas Kapolresta.
Kapolresta memerinci satu orang tersangka ditangkap di wilayah Panongan Tangerang berinisial AA, tiga tersangka ditangkap di Bekasi masing-masing berinisial YP, ADS, DAI, dan satu orang di wilayah Serang berinisial MD yang berperan sebagai penadah.
"Dari penangkapan itu, kami juga menyita 12 unit sepeda motor yang diduga hasil kejahatan," ungkap Kapolresta.
(fa/hn/um)