Polri Berlakukan Oneway Saat Puncak Arus Mudik

2 April 2023 - 16:33 WIB
Dokumentasi Polri

Tribratanews.polri.go.id - Jakarta. Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) memprediksi puncak arus mudik Lebaran 2023 akan terjadi pada 19 April sampai dengan 21 April 2023. Untuk mengantisipasi terjadinya kemacetan di jalan tol, petugas akan memberlakukan sistem oneway di sejumlah titik.

"Kami pihak kepolisian akan memberlakukan sistem oneway pada tanggal 18 April mulai dari KM 72 hingga KM 414. Karena puncak arus mudik akan terjadi pada H-2 dan H-1," ujar Kadiv Humas Polri, Irjen. Pol. Sandi Nugroho dalam keterangannya, Minggu (2/4/23).

Baca juga : Selama Ramadan, Polisi Tingkatkan Patroli Malam Hari di Lokasi Rawan Kejahatan

Kadivhumas melanjutkan, untuk puncak arus balik akan terjadi dua kali, yakni pada 24 April sampai 25 April 2023 atau H+2 dan H+3 lebaran. Kemudian, pada 29 April hingga 1 Mei 2023.

"Nanti juga akan diberlakukan sistem oneway untuk arus balik, mulai dari KM 414 hingga KM 72," ungkap jenderal bintang dua ini.

Menurut Kadivhumas, Polri sudah menentukan titik-titik krusial yang berpotensi terjadi permasalahan saat lonjakan mudik Lebaran 2023. Ia membeberkan, untuk di Jalur Tol Trans Jawa, jalur tol ke arah Jawa Tengah di mana Tol Cipali menjadi titik krusial baik arus mudik maupun arus balik.

Kemudian, di rest area Sumatera dan Jawa. Menurutya untuk di jalur Sumatera ada di Indralaya-Palembang dan untuk wilayah Jawa ada di rest area Tol Cipali.

"Sementara untuk di Pelabuhan Merak dari pengalaman tahun lalu, angkutan lebaran sempat terjadi kepadatan," ujarnya.

Selain di jalur tol Jawa dan Sumatera, titik krusial lainnya yang menjadi perhatian Polri, yakni jalur arteri di Jawa. Menurutnya jalur utama yang digunakan roda dua dan alternatif roda empat juga berpotensi terjadinya kepadatan. Hal ini bahkan bisa berpotensi terjadi kecelakaan dan gangguan kamtibmas.

Lebih lanjut, untuk lokasi wisata juga pada saat Lebaran juga terjadi lonjakan pengunjung.

“Bila terjadinya kemacetan, kita akan mengurai kemacetan dengan melakukan rekayasa lalu-lintas yakni contraflow, oneway dan juga ganjil-genap," jelasnya

Ditambahkan Kadivhumas, pengamanan mudik akan digelar dalam Operasi Ketupat Idul Fitri 2023. Polri akan menurunkan 148.211 personel dengan rincian dari Mabes Polri sebanyak 1.240 personel, Polda 91.153 personel, dan intansi terkait sebanyak 55.818 personel.

(ay/af/hn/um)

Share this post

Sign in to leave a comment