Tribratanews.polri.go.id - NTB. Polres Lombok Tengah melaksanakan apel gabungan bersama jajaran TNI-Polri serta instansi terkait yang akan dikerahkan untuk memastikan keamanan dan kelancaran pelaksanaan puncak acara Festival Bau Nyale 2025 di KEK Mandalika, Selasa (18/2/25).
Kapolres Lombok Tengah, AKBP Iwan Hidayat, S.I.K., menjelaskan bahwa ratusan personel tersebut terdiri dari anggota Polres Lombok Tengah, Kodim 1620/Loteng, BKO Brimob Polda NTB, Ditsamapta Polda NTB, dan Ditpolairud Polda NTB.
“Sebanyak 477 personel kami terjunkan untuk memastikan festival ini berlangsung aman dan tertib,” ungkap AKBP Iwan Hidayat.
Dalam upaya maksimal menjaga keamanan, lanjutnya, pengamanan akan dibagi dalam tiga ring utama diantaranya sekitar lokasi area parkir warga, tempat hiburan serta di sekitar area pantai seger. Selain itu, pos pengamanan juga telah didirikan di berbagai titik untuk mengawasi keluar masuknya pengunjung.
“Dengan persiapan pengamanan yang ketat, kita berharap rangkaian acara festival ini dapat berlangsung meriah, aman, dan tertib,” jelas Kapolres Lombok Tengah.
Kapolres Lombok Tengah juga menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan perayaan adat yang telah menjadi ikon wisata Lombok, festival ini membutuhkan pengamanan ekstra untuk memastikan kenyamanan dan keamanan seluruh peserta. Kapolres Lombok Tengah berharap masyarakat dapat bekerja sama dengan petugas dalam menjaga ketertiban dan kelancaran acara.
“Keamanan bukan hanya tanggung jawab aparat, tetapi juga kita semua. Mari kita ciptakan suasana yang aman dan kondusif agar Festival Bau Nyale 2025 berjalan lancar hingga selesai,” jelas AKBP Iwan Hidayat.
Sebagai informasi, festival bau nyale sendiri merupakan tradisi tahunan masyarakat Lombok yang selalu menarik ribuan wisatawan lokal maupun mancanegara. Acara ini memiliki nilai budaya yang kuat, di mana masyarakat turun ke pantai untuk menangkap cacing laut (Nyale), yang dipercaya sebagai jelmaan Putri Mandalika.
(pt/hn/nm)