Tribratanews.polri.go.id - Jakarta. Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo meminta jajaran untuk memastikan kelaikan kapal jelang libur Natal dan Tahun Baru 2024-2025.
Hal itu disampaikan Kapolri saat meninjau ke Pelabuhan Tanjung Perak, Surabaya, Jawa Timur.
"Disampaikan bahwa sampai dengan hari ini, Jumat (20/12) tidak terjadi lonjakan yang terlalu tinggi. Nanti akan mencapai puncaknya di tanggal 26 dan 29 sehingga tadi kita juga sampaikan kepada teman-teman jajaran khusus di tanggal 26 dan 29 tersebut dipastikan betul terkait dengan kelaikan kapal termasuk sistem keselamatan terhadap penumpang," pinta Kapolri, Jumat (20/12/24).
Sebagaimana diketahui, Polri memprediksi puncak arus mudik terjadi pada 21 dan 28 Desember 2024, sementara arus balik diperkirakan mencapai puncaknya pada 29 Desember 2024 dan 1 Januari 2025.
Untuk mengantisipasi berbagai potensi kerawanan, Polri bersama Kementerian Perhubungan, Ditjen Hubla, dan Ditjen Bina Marga telah menerbitkan surat keputusan bersama yang mengatur pembatasan operasional angkutan barang, rekayasa lalu lintas, dan pengelolaan buffer zone.
Kapolri juga mengimbau kepada seluruh jajaran untuk memberikan atensi terhadap tiga aspek. Pertama adalah pengamanan arus mudik dan arus balik.
"Lalu penyeberangan dengan menggunakan kapal, baik kapal laut maupun pesawat udara, dan juga kegiatan di tempat-tempat ibadah," ujar Kapolri.
"Dan pada saat kegiatan merayakan akhir tahun baru, semuanya dalam kondisi yang siap siaga. Dan saya minta seluruh anggota, melaksanakan pengamanan terhadap seluruh rangkaian kegiatan tersebut dengan optimal," lanjut Kapolri.
(ndt/hn/nm)