Tribratanews.polri.go.id – Jakarta. Polusi udara yang tinggi dapat berdampak buruk terhadap imunitas tubuh, sehingga membuat tubuh menjadi rentan untuk terkena penyakit. Apalagi, jika ditambah dengan cuaca yang panas. Risiko untuk alami dehidrasi akan meningkat, bila tidak mengonsumsi air putih yang cukup.
Efeknya berisiko untuk alami pusing, sulit konsentrasi, bahkan mudah marah. Sementara, udara yang tercemar bukan hanya dapat membuat imunitas tubuh menurun, tetapi juga bisa merusak kesehatan paru-paru. Tak heran, risiko untuk terkena infeksi pernapasan, seperti ISPA, pneumonia, dan bronkitis akan meningkat.
Bahayanya polusi udara tinggi dan cuaca panas tentu tidak boleh diabaikan. Oleh karena itu perlu untuk menjaga daya tahan tubuh dengan baik supaya tidak mudah untuk sakit.
Berikut ini cara jaga daya tahan tubuh pada saat polusi udara tinggi dan cuaca panas:
1. Gunakan masker
Untuk melindungi diri dari polusi udara di tengah cuaca yang panas disarankan untuk memakai masker ketika beraktivitas di luar ruangan. Masker dapat menyaring partikel udara yang tercemar, sehingga tidak terhirup langsung oleh hidung ataupun mulut.
2. Makan makanan sehat
Polusi udara dan cuaca panas bisa membuat imunitas tubuh menurun. Oleh karena itu, perlunya kita membentengi diri dengan baik supaya tidak mudah jatuh sakit. Caranya yaitu dengan mengonsumsi makanan sehat dan bergizi, seperti ikan, daging rendah lemak, sayuran hijau, buah-buahan, dan kacang-kacangan.
Baca Juga:
Perlu Diketahui Inilah Manfaat Daun Mangga Untuk Kesehatan Tubuh
3. Minum air putih yang cukup
Bukan hanya makan makanan bergizi, juga perlu minum air putih yang cukup supaya lebih siap dalam menjalani aktivitas di luar ruangan dengan udara yang tercemar dan cuaca yang panas. Karena selain dapat mencegah dehidrasi, minum air putih yang cukup juga baik untuk kesehatan paru-paru. Jadi, usahakan untuk minum air putih sebanyak sekitar 2 liter setiap harinya.
4. Minum minuman sehat
Minum minuman dingin dan manis, seperti jus kalengan atau soda memang terasa begitu menyegarkan ketika sedang menjalani aktivitas di tengah cuaca panas dan berpolusi. Namun tidak dianjurkan untuk mengonsumsi minuman jenis terlalu banyak atau sering ini karena dapat berpengaruh terhadap imunitas tubuh.
Daripada minum jus kalengan atau soda, konsumsi minuman sehat lebih dianjurkan. Salah satunya adalah susu steril, karena minuman ini mengandung banyak protein, vitamin D, kalsium, dan fosfor yang mampu menjaga daya tahan tubuh.
5. Gunakan tabir surya
Tak hanya imunitas tubuh yang perlu dijaga, kesehatan kulit juga perlu untuk dipelihara dengan baik. Pasalnya, bukan hanya paparan sinar matahari saja yang dapat merusak dan memicu penuaan kulit, polusi udara juga.
Oleh karena itu, perlu untuk melindungi kulit dari paparan sinar matahari dan polusi udara dengan memakai tabir surya ketika beraktivitas di luar ruangan. Tabir surya dengan kandungan SPF 30 atau lebih bisa melindungi kulit dengan baik, sehingga kulit lebih terjaga kesehatannya.
6. Pilih olahraga yang tepat
Olahraga rutin dapat meningkatkan stamina tubuh sehingga tidak mudah lelah, memperkuat daya tahan tubuh, dan membuat tubuh terasa lebih segar. Ini akan sangat membantu tubuh untuk menghadapi pengaruh polusi udara yang buruk dan cuaca panas.
Namun, Anda harus lebih jeli dalam memilih waktu dan jenis olahraga yang dilakukan. Jika polusi udara di sekitar Anda sedang tinggi, Anda dianjurkan untuk menghindari kegiatan berolahraga pada dini hari dan malam hari.
(ek/hn/nm)
