Tribratanews.polri.go.id - Jakarta. Banyak kalangan mendambakan bentuk tubuh yang ideal. Beragam cara bisa dilakukan untuk mewujudkannya, salah satu yang paling utama ialah menjaga pola makan.
Tapi terkadang, menjaga pola makan dan membatasi porsi saja tidak cukup untuk menurunkan berat badan dan menghilangkan perut buncit. Tak jarang, perlu upaya ekstra agar proses menurunkan berat badan berjalan dengan lancar, misalnya dengan mengonsumsi minuman untuk menurunkan berat badan.
Ternyata, mengonsumsi minuman tertentu setelah makan dapat membantu menurunkan berat badan secara efektif. Beberapa minuman memiliki efek meningkatkan metabolisme dan pembakaran kalori, sementara jenis minuman lainnya dapat membantu membuat perut merasa lebih kenyang setelah makan sehingga menekan keinginan untuk ngemil.
Dilansir dari berbagai sumber, Rabu (24/1/24), berikut sederet minuman yang cocok cegah perut buncit setelah makan, antara lain:
1. Teh Hijau
Baca Juga: Jauhi, Ini Sederet Asupan yang Harus Dihindari ketika Memakan Durian
Teh hijau kerap diasosiasikan dengan kesehatan, dan hal tersebut bukan tanpa alasan. Tak hanya kaya akan nutrisi dan antioksidan, teh hijau juga cocok dikonsumsi untuk menurunkan berat badan.
Sebuah studi menemukan orang yang mengonsumsi teh hijau berkonsentrasi tinggi selama 12 minggu mengalami penurunan berat badan sekitar 0,2 sampai 3,5 kg lebih banyak dibanding mereka yang tidak mengonsumsi teh hijau. Salah satu alasannya karena teh hijau mengandung senyawa bernama katekin yang disebut dapat meningkatkan metabolisme dan pembakaran lemak.
2. Kopi
Kopi umumnya dikonsumsi untuk meningkatkan energi dan sebagai mood booster. Namun, kandungan kafein yang ada dalam kopi ternyata juga berkhasiat untuk menurunkan berat badan loh.
Kandungan kafein dalam kopi dapat meningkatkan sistem metabolisme, serta mendorong tubuh membakar lebih banyak lemak saat berolahraga. Sebuah studi juga menyebutkan orang yang rutin mengonsumsi kopi dapat menurunkan berat badan dengan lebih konsisten dibanding mereka yang jarang minum kopi.
3. Teh Hitam
Sama halnya seperti teh hijau, teh hitam juga memiliki kandungan yang dapat menunjang proses menurunkan berat badan. Salah satunya adalah flavonoid, senyawa antioksidan yang diyakini dapat membantu menurunkan berat badan.
Studi menunjukkan flavonoid membantu menurunkan berat badan dengan cara mengurangi asupan kalori, merangsang perombakan lemak dan meningkatkan pertumbuhan bakteri baik di perut.
Sementara itu, studi lain mengungkapkan orang yang mengonsumsi tiga cangkir teh hitam setiap hari selama tiga bulan mengalami penurunan berat badan dan memiliki lingkar pinggang yang lebih kecil dibanding mereka yang tidak mengonsumsi.
4. Cuka Sari Apel
Cuka sari apel mengandung asam asetat, zat yang disebut dapat mendukung proses menurunkan berat badan dengan cara meningkatkan metabolisme, menekan nafsu makan, dan mendorong proses pembakaran lemak.
Tak hanya itu, cuka sari apel dapat memperlambat proses pencernaan, sehingga membuat perut terasa kenyang lebih lama dan mencegah overeating.
5. Teh Jahe
Jahe sejak lama dimanfaatkan sebagai bahan alami untuk mengatasi berbagai macam penyakit. Namun, bumbu dapur ini ternyata juga memiliki efek yang bisa membantu menurunkan berat badan.
Sebuah studi menemukan jahe dapat membantu mengurangi nafsu makan dan meningkatkan pengeluaran kalori. Studi tersebut juga menemukan orang yang mengonsumsi 2 gram jahe bubuk yang dicampurkan dengan air hangat saat sarapan dapat merasa kenyang lebih lama sehingga membantu menekan nafsu makan.
(sy/pr/nm)
