Tribratanews.polri.go.id - Jakarta. Jahe merupakan rimpang yang sering dimanfaatkan sebagai bumbu dapur untuk menambah rasa khas atau menghilangkan bau tidak sedap pada makanan. Tanaman yang memiliki citra rasa pedas ini juga kerap diolah menjadi minuman, salah satunya wedang jahe.
Manfaat wedang jahe diperoleh dari 2 senyawa alami utamanya, yaitu gingerol dan shogaol. Selain itu, jahe juga mengandung nutrisi lain berupa vitamin C, kalium, fosfor, serat, dan karbohidrat yang baik untuk kesehatan tubuh.
Dilansir dari berbagai sumber, Kamis (22/2/24), berikut sederet manfaat wedang jahe bagi tubuh, antara lain:
1. Meredakan mual
Wedang jahe mampu meredakan mual akibat kemoterapi, perut kembung, dan mabuk perjalanan. Manfaat wedang jahe ini diperoleh dari kandungan kedua senyawa alami di dalamnya, yaitu gingerol dan shogaol.
Kedua senyawa tersebut dapat mengurangi rangsangan mual dari otak dan mencegah mual untuk jangka panjang.
2. Meredakan nyeri haid
Baca Juga: Kadiv Humas Buka Pelatihan Kompetensi Anggota, Tekankan Peran Penting Kehumasan
Wedang jahe merupakan pilihan yang baik untuk wanita yang sedang mengalami haid. Bahkan, jahe terbukti efektif dalam meredakan nyeri haid layaknya obat pereda nyeri yang dijual di apotek, seperti ibuprofen.
Manfaat wedang jahe tersebut didapatkan dari kandungan senyawa gingerol dan shogaol yang bersifat antiinflamasi. Kedua senyawa tersebut juga mampu menghambat produksi prostaglandin yang menjadi penyebab utama nyeri haid.
3. Menjaga berat badan
Manfaat wedang jahe lainnya adalah menjaga berat badan. Berbagai kandungan zat aktif dan vitamin di dalam wedang jahe bermanfaat untuk meningkatkan metabolisme tubuh dan membakar lebih banyak kalori, sehingga dapat mengontrol berat badan.
Tak hanya itu, mengonsumsi wedang jahe membuat perut terasa kenyang sehingga keinginan untuk makan pun terkendali.
4. Meredakan nyeri otot
Nyeri otot setelah melakukan aktivitas fisik berlebihan bisa terjadi jika tubuh kekurangan kalium. Kondisi tersebut dapat diredakan dengan mengonsumsi kalium, salah satunya yang terkandung dalam wedang jahe. Kalium berperan penting dalam mengatur kontraksi otot, menjaga fungsi saraf, dan menjaga keseimbangan cairan.
Tak hanya itu, wedang jahe juga mengandung gingerol dan vitamin C yang dapat mengurangi reaksi peradangan dan nyeri otot, serta membantu pemulihan tubuh yang lelah.
5. Meningkatkan sistem kekebalan tubuh
Kandungan vitamin C dalam jahe dapat berperan sebagai antioksidan yang mampu meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan mencegah terjadinya berbagai infeksi. Vitamin ini juga memberikan manfaat wedang jahe berupa melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas.
6. Mengurangi kadar kolesterol
Wedang jahe juga bermanfaat untuk mengurangi kadar kolesterol jahat (LDL) dalam tubuh. Manfaat konsumsi jahe itu bahkan sudah terbukti dalam penelitian dan bisa didapatkan jika jahe dikonsumsi secara rutin.
Menurunnya kadar kolesterol akan mengurangi penumpukan plak yang dapat menyumbat pembuluh darah jantung, sehingga risiko terkena penyakit jantung pun menjadi makin rendah.
7. Mengurangi risiko terkena penyakit jantung
Manfaat wedang jahe lainnya adalah mengurangi risiko terkena penyakit jantung. Berbagai kandungan gizi dalam wedang jahe bisa mengurangi peradangan di pembuluh darah jantung dan mencegah penumpukan plak di pembuluh darah. Dengan mengonsumsi wedang jahe secara rutin, jantung akan terlindungi dari berbagai penyakit.
8. Mengurangi risiko terkena kanker
Tak hanya mengurangi risiko penyakit jantung, wedang jahe juga memiliki manfaat untuk mengurangi risiko terkena kanker. Hal ini karena tingginya kandungan senyawa gingerol pada wedang jahe yang bisa menghambat pertumbuhan sel kanker, khususnya kanker di saluran pencernaan.
(sy/pr/nm)
