Tribratanews.polri.go.id - Jakarta. Rahasia umur panjang warga Jepang adalah mengonsumsi makanan sehat yang kaya nutrisi. Asupan di Jepang berbasis makanan utuh yang kaya akan ikan, makanan laut, dan makanan nabati yang minim garam.
Makan nasi tiga kali sehari tidak membuat orang Jepang mudah jatuh sakit, mereka bahkan bisa berumur panjang. Hal ini tak lepas dari kebiasaan makan orang Jepang yakni Shokuiku, yang dimaksudkan untuk mendorong kebiasaan makan sehat.
Shokuiku mendorong seseorang untuk berfokus pada bagaimana makanan tertentu memengaruhi perasaan. Pola makan ini juga mengajarkan seseorang untuk berhenti makan sebelum terlalu kenyang.
"Konsep ini tidak hanya berfokus kepada asupan yang dimakan, tetapi juga bagaimana pola makan ini mempengaruhi kualitas fisik dan mental serta karakter warga Jepang," ujar pakar nutrisi dari Kanagawa Institute of Technology, Prof. Naomi Ahiba dikutip dari Detik, Senin (29/5/23).
Tak hanya itu, Jepang juga memiliki banyak superfood yang mereka konsumsi secara rutin untuk meningkatkan kualitas hidup mereka.
Dilansir dari Detik, berikut superfood asal Jepang yang tak boleh dilewatkan.
Baca Juga: La Liga, Barcelona Taklukkan Real Mallorca 3-0
1. Teh Hijau
Teh hijau menempati urutan teratas daftar makanan super karena banyaknya manfaatnya. Asupan ini memiliki kandungan kafein alami yang tinggi ditambah sederetan manfaat nutrisi lainnya, menjadikannya pengganti yang ideal untuk kopi.
Secangkir matcha mengandung antioksidan katekin yang menangkal kerusakan sel dan mencegah virus. Selain itu, beberapa penelitian mengamati korelasi langsung antara minum teh hijau dan peningkatan kesehatan hati.
2. Daikon
Daikon atau lobak Jepang termasuk makanan pendamping nasi yang disebut okazu. Daikon kaya akan vitamin C, yang memiliki manfaat tambahan untuk memperkuat sistem kekebalan tubuh.
Daikon juga mengandung folat, yang meningkatkan produksi sel darah merah dan direkomendasikan untuk mereka yang berada di awal kehamilan.
3. Miso
Miso termasuk superfood yang rutin dikonsumsi warga Jepang. Karena proses fermentasi, miso dipenuhi dengan bakteri sehat yang berfungsi menyehatkan usus dan pencernaan.
Makanan kaya probiotik seperti miso baik untuk kesehatan usus. Usus yang sehat membantu mencegah pertumbuhan bakteri jahat, sehingga berkontribusi pada peningkatan produksi antibodi alami.
4. Natto
Mengonsumsi natto juga berkontribusi bagi kesehatan jantung. Hal ini karena serat pada natto membantu menurunkan kadar kolesterol. Fermentasi natto menghasilkan nattokinase, yaitu sejenis enzim yang bisa membantu melarutkan gumpalan darah.
5. Nori
Nori atau rumput laut mengandung asam lemak omega-3 yang membantu menurunkan risiko penyakit jantung saat dikonsumsi sebagai bagian dari diet sehat rendah lemak.
Asupan ini juga mengandung serat yang terdiri dari polisakarida alami, yang berfungsi sebagai prebiotik untuk meningkatkan mikrobioma usus yang sehat. Mikrobioma usus yang sehat dan beragam dapat mendukung kekebalan dan pencernaan yang lebih baik.
(sy/hn/um)
