4 Kecamatan di Bangkalan Lockdown, Polda Jatim Optimalkan PPKM Mikro

7 June 2021 - 11:17 WIB

Tribratanews.polri.go.id - Madura. Ada empat kecamatan di Bangkalan Madura yang saat ini sedang diberlakukan lockdown. 4 Kecamatan tersebut adalah Kecamatan Bangkalan, Kecamatan Arosbaya, Kecamatan Klampis, dan Kecamatan Geger. Terkait hal ini, Polda Jatim meminta pengoptimalan PPKM Mikro untuk menekan penyebaran Covid-19.

Kapolda Jatim, Irjen. Pol. Nico Afinta meminta masyarakat Bangkalan menerapkan dan memahami penanganan covid yang dilakukan oleh pemerintah provinsi maupun daerah, dengan menerapkan 3T (Testing, Tracing, Treatment). Kapolda juga mengingatkan pentingnya disiplin 5M (Mencuci tangan, Menjaga Jarak, Memakai Masker, Menghindari Kerumunan, Mengurangi Mobilitas), serta meminta kepada para tokoh untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat, dampak dari bahaya covid-19.

"Tokoh agama, tokoh masyarakat dan tokoh pemuda diharapkan memberikan edukasi dan mengoptimalkan PPKM Mikro, terutama RT RW yang ada warganya positif aktif, untuk melakukan tracing terhadap interaksi pasien positif dengan warga sekitar," ujar Kapolda, , Senin (7/6/2021).

Kapolda mengatakan pihaknya telah melakukan koordinasi dengan Kapolres baik Kapolres Tanjung Perak maupun Kapolres Bangkalan, untuk terus berkoordinasi dengan pemerintah daerah dalam mengantisipasi penyebaran covid-19 dengan melakukan penyekatan di jalur perbatasan.

"Kita terus berkoordinasi dengan Kapolres untuk mengantisipasi penyebaran covid-19, dengan upaya penyekatan, serta mendirikan pos penyekatan di dua sisi, pintu masuk Madura maupun Surabaya, dengan melakukan Swab Antigen On The Spot," tegas Kapolda.

Sementara, masyarakat Bangkalan maupun Surabaya yang hendak melakukan perjalanan diwajibkan membawa surat bebas Covid-19.

Selain itu, Kapolda bersama Forkopimda Jatim dan Forkopimda Bangkalan akan melakukan penyemprotan disinfektan di 4 kecamatan zona rawan tersebut, serta meningkatkan kewaspadaan dengan melakukan operasi yustisi ditempat keramaian, dan melakukan pembagian masker di kawasan zona rawan tersebut.

Saat ini Kabupaten Bangkalan dinyatakan daerah darurat Covid-19, Forkopimda Jatim diantaranya ada Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa, Pangdam V Brawijaya Mayor Jenderal TNI Suharyanto, dan Kapolda Jatim Irjen Pol. Nico Afinta terus melakukan koordinasi dengan Walikota Surabaya Eri Cahyadi dan Bupati Bangkalan R. Abdul Latif Amin Imron guna melakukan langkah - langkah awal antisipasi penyebaran covid-19 di Bangkalan.

Rencananya pemerintah akan menyiapkan 1 rumah sakit rujukan di daerah Bangkalan, 1 rumah sakit lapangan di Badan Pengembangan Wilayah Surabaya - Madura (BPWS) dan menyiapkan 6 rumah sakit rujukan di Surabaya, diantaranya RSUD dr, Soetomo, RSU Universitas Airlangga, RSU Haji Surabaya, RSU PHC, RSU Adi Husada Undaan, dan RSU Al Irsyad.

Share this post

Sign in to leave a comment