Tribratanews.polri.go.id – Jakarta. BMKG (Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika), mengingatkan risiko hujan sedang hingga lebat di sejumlah wilayah Indonesia pada Jumat, meliputi Aceh, Banten, DKI Jakarta, Gorontalo, Jambi, Jawa Timur, Kalimantan Selatan, Kalimantan Tengah, Maluku, Papua, Riau, Sulawesi Barat, Sulawesi Selatan.
Selain itu, BMKG juga mengingatkan risiko serupa bagi Sulawesi Tengah, Sulawesi Utara, dan Sumatra Barat.
BMKG juga menjelaskan, risiko hujan petir diperkirakan turun di Jawa Barat, Kalimantan Barat, Papua Barat, dan Sulawesi Tenggara.
BMKG juga memberikan peringatan dini akan risiko hujan lebat di Lampung, Jambi, Kalimantan Timur, dan Sumatra Utara.
Baca Juga: World Water Forum ke-10 Sepakati Komitmen Baru Pengelolaan Wilayah Sungai
Sementara itu, Bengkulu diperkirakan hujan ringan hingga lebat, dan angin kencang menerpa Nusa Tenggara Timur.
Kepala Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika Indonesia, Prof. Ir. Dwikorita Karnawati, M.Sc. Ph.D., menyebut bahwa Teknologi Modifikasi Cuaca (TMC) memberikan dampak positif di tengah laju perubahan iklim.
"Seiring intensitas cuaca ekstrem yang tinggi, memang negara kita banyak menderita akibat bencana dan itulah mengapa TMC menjadi salah satu pendekatan mitigasi yang bisa dilakukan pada saat kita terancam," ujarnya dilansir dari laman Antaranews, Jumat (24/05/24).
Ia mengemukakan, TMC dapat dilakukan untuk memitigasi bencana seperti cuaca ekstrem yang disebabkan oleh perubahan iklim, misalnya cuaca esktrem yang disebabkan oleh fenomena El Nino pada 2015, 2016, dan 2019, di mana banyak wilayah yang mengalami kekeringan dan kebakaran hutan.
(fa/pr/nm)