Dir Polairud Polda Babel, Kombes Pol. M. Zainul mengatakan, kegiatan sunatan massal ini diikuti oleh masyarakat pesisir dari berbagai daerah di Kepulauan Bangka Belitung. Hal tersebut sebagai bentuk kepedulian terhadap masyarakat yang mengalami kesulitan ekonomi dampak dari Covid-19.
Kegiatan sunatan massal menargetkan 70 peserta sesuai dengan perayaan HUT ke-70 Polairud Polri. Namun karena antusias masyarakat, peserta melebihi target dari 70 peserta, memang kita titik beratkan pada kegiatan lebih peduli kepada masyarakat, karena saat ini kita masih dalam situasi pandemi Covid-19
Pada puncak HUT Ke-70 Polairud Polri yang jatuh pada 1 Desember mendatang, dia mengungkapkan, Dit Polairud Polda Babel juga menggelar kegiatan sosial lainnya, yakni, donor darah, anjangsana warakawuri, dan membersihkan sungai.
“Seperti donor darah, mengingat saat ini, kebutuhan darah sangat tinggi, sementara stok kekurangan, kemudian bersih sungai karena di Pangkalpinang kerap menjadi langganan banjir apalagi saat ini memasuki musim hujan, dan untuk anjangsana ke warakawuri sebagai kepedulian kepada pensiunan Polri. Kita lebih berbuat yang dapat dirasakan langsung oleh masyarakat pada rangkaian HUT Ke-70 Polairud, jadi berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, kali ini puncak acaranya hanya syukuran internal saja,” pungkas Dir Polairud Polda Babel.
