Tribratanews.polri.go.id - Gempa bumi berkekuatan magnitudo 7,2 mengguncang lepas pantai Peru selatan pada Jumat (26/6/24). Gempa terjadi pada kedalaman 28 kilometer (17 mil), menurut Survei Geologi Amerika Serikat (USGC).
Gempa tersebut terjadi 8 kilometer (5 mil) sebelah barat Atiquipa, sekitar 600 kilometer (372 mil) selatan ibu kota Lima. Gempa bumi Peru ini kabarnya dirasakan hingga ibu kota Lima.
Kepresidenan Peru, menjelaskan bahwa pemerintah sedang memantau situasi dan mengevaluasi kemungkinan kerusakan.
Pusat Peringatan Tsunami Pasifik (PTWC) awalnya mengeluarkan peringatan waspada akan “kemungkinan” gelombang tsunami yang mencapai ketinggian 1 hingga 3 meter di sepanjang beberapa wilayah pesisir di Peru.
Namun kemudian mereka membatalkan peringatan tersebut dan mengatakan tidak ada peringatan atau ancaman tsunami.
“Tidak ada lagi ancaman tsunami akibat gempa ini,” tulis PTWC, dilansir dari liputan6.
Peru, dan sebagian besar Pesisir Pasifik Amerika Selatan, berada di perbatasan dua lempeng tektonik: lempeng Amerika Selatan, yang mencakup sebagian besar benua, dan lempeng Nazca, yang membentang melintasi Pasifik di sepanjang sebagian besar pantai.
(ek/hn/nm)
ilustrasi
in
Nasional
