Tribratanews.polri.go.id - Papua- Ujung Timur Indonesia di tanggal keramat kemerdekaan NKRI, dengan sigap, khidmad dan kompak seluruhnya mengibarkan bendeta merahputih. Jajaran kota, pemuda pemudi, gunung-gunung Mimika, hingga lapas kelas II B Timika Kampung Limau Asri Barat Distrik Iwaka Kab. Mimika seluruhnya, tanpa terkecuali, serempak merayakan hari kemerdekaan Indonesia ke 76.
Khusus perayaan hari merdeka ke 76 di Lapas, disertai dengan pemberian remisi kepada warga binaan. Bapak Marthen Pake Palinoan, SH, MM (Kalapas kelas II B Timika) hadir dan Bpk. Johannes Rettob S.sos (Wakil Bupati Mimika) sebagai pemimpin upacara. Memberikan remisi kepada 164 warga binaan dari total keseluruhan 275 orang. Remisi hukuman diberikan dari 1 hingga 6 bulan.
Wakil Bupati Mimika memberi pesan, "Pada kesempatan pemberian remisi ini perlu diketahui bersama bahwa remisi ini bukan sesuatu yang didapat secara serta merta namun suatu hasil penilaian yang dilakukan terhadap warga binaan. Saya mengucapakan selamat atas Remisi tahunan tanggal 17 Agustus 2021 dimana Remisi diberikan kepada seluruh warga binaan di seluruh lapas di Indonesia yang dianggap memenuhi syarat, untuk itu saya harapkan ikuti seluruh tahapan pembinaan yang dilakukan oleh petugas lapas agar apa yang kita harap dan inginkan bisa tercapai."
Harapan untuk warga binaan menjadi lebih baik juga disampaikan oleh Bpk Johannes Rettob, "Saya harapkan jadilah warga binaan yang bertakwa dan berbudi luhur agar setelah bebas nanti kedepannya bisa bermanfaat bagi lingkungan dan masyarakat sekitar kita. Bagi seluruh petugas Lapas lakukan pembinaan dan pendekatan kepada seluruh warga binaan serta hindari ujaran kebencian serta perlakuan yang tidak baik agar mampu membina masyarakat binaan yang ada sesui dengan tujuan dan harapan dari kementerian Hukum dan HAM, Terimakasih kepada jajaran Lapas Timika yang sudah melakukan pembinaan kepada warga binaan, saya pernah mendapat permintaan oleh pihak Lapas untuk membuat Klinik dan mobil Ambulance saya akan realisasikan termasuk Gereja akan saya wujudkan secepatnya."
