Tribratanews.polri.go.id - Solo. Kapolda Jateng, Irjen. Pol. Drs. Ahmad Luthfi, S.H., S.St., M.K., meninjau pos pelayanan terpadu di Benteng Vastenburg Solo, didampingi Kabid Humas Polda Jateng, Kombes. Pol. M. Iqbal Alqudusy dan Kapolresta Solo, Kombes. Pol. Ade Safri Simanjuntak pada Minggu malam, 1 Mei 2022. Kapolda Jateng pastikan bahwa arus mudik dan arus balik Lebaran 2022 di wilayah hukumnya berlangsung dengan lancar.
''Hingga H-1 lebaran, arus lalu lintas di berbagai wilayah di Jawa Tengah terpantau lancar dan aman,'' jelas Kapolda Jateng.
Menurutnya, pola pengamanan Pos Yan dan Pos Pam dalam Operasi Ketupat Candi 2022 saat ini berjalan dengan baik, sehingga puncak arus mudik berjalan dengan aman dan lancar.
Kapolda Jateng menegaskan, untuk persiapan arus balik, pihaknya sudah mempersiapkan personel mulai dari perbatasan Jawa Timur dan Jawa Barat, guna memberikan pelayanan maksimal kepada masyarakat.
Hal tersebut, katanya lagi, membuktikan bahwa Polri hadir untuk melayani masyarakat yang saat ini merayakan lebaran dan bertemu dengan keluarga, setelah dua tahun tak bisa mudik karena pandemi Covid-19.
''Saya peringatkan arus balik yang kita prediksi mulai tanggal 6,7 dan 8 Mei, juga akan berjalan dengan lancar,'' tandasnya.
Kapolda Jateng menambahkan, pada tanggal tersebut akan diberlakuan one way di jalan Tol. ''Kita juga sudah siapkan personel untuk pengamanannya,'' imbuh Kapolda.
Dalam kesempatan mengunjungi Pos Pelayanan Terpadu, Kapolda juga melihat langsung proses pemberian vaksin ketiga atau Booster bagi masyarakat yang saat itu berada di kawasan Benteng Vastenburg, Solo.
Ia pun mengapresiasi program genjot akselerasi vaksinasi booster yang gencar dilakukan Polresta Solo, tertinggi di Jawa Tengah yakni menyentuh angka lebih dari 51 persen.
Menurutnya, salah satu kuncinya adalah strategi menggabungkan vaksinasi booster dengan pelayanan masyarakat, diterapkan untuk menarik minat masyarakat.
Kapolda Jateng juga menyebut, jika capaian vaksinasi di wilayah aglomerasi Soloraya menjadi yang terbaik di Jawa Tengah.
''Jadi aglomerasi Soloraya itu capaiannya 140 persen. Tertinggi di Jawa Tengah,'' tegasnya.
Kapolda Jateng mengatakan, pada masa arus balik yang akan datang, gerai vaksinasi booster masih akan beroperasi di jalur-jalur mudik.
''Seluruh Pospam dan rest area di wilayah Pantura, kami siapkan gerai-gerai vaksin untuk membuat kekebalan komunal pada masyarakat yang mudik,'' lanjut dia.
Sementara itu, Kapolresta Solo Ade Safri Simanjuntak mengatakan, strategi yang dilakukan adalah mengkombinasikan layanan penyaluran Bantuan Tunai Pedagang Kaki Lima Warung dan Nelayan (BTPKLWN) dengan layanan vaksinasi booster maupun primer.
''Strategi lapangan pertama adalah dengan mengkolaborasikan penyakuran BTP dari pemerintah pusat yang disalurkan Polri kepada warga masyarakat Kota Solo dengan vaksinasi booster,'' jelas Kapolresta Solo.
Selain itu, kata Kapolresta Solo, penerima BTP diberikan edukasi terkait manfaat booter terhadap kesehatan warga dan lingkungan, di mana warga dan lingkungan bisa mendapatkan proteksi dari virus Covid-19.
''Edukasi sampai dua minggu pelaksanan akselerasi. Alhamdulillah ini bisa meningjatkan antusiasme masyarakat untuk vaksin,'' paparnya.