Tribratanews.polri.go.id - Kupang. Pentingnya reformasi di semua lini Polri, memastikan keamanan selama pemilu 2024, serta meningkatkan pelayanan terhadap publik untuk memperbaiki citra Polri di mata masyarakat. Hal tersebut disampaikan Kapolda NTT Irjen. Pol. Drs. Johanis Asadoma, S.I.K., M.Hum., saat kunjungan kerja di wilayah hukum Polres Sumba Timur.
"Menjelang pemilu 2024, tetap berhati-hati dalam penggunaan medsos karena teknologi semakin canggih, hal yang benar dapat disalahkan dan hal yang salah dapat dibenarkan," ungkap Kapolda, Senin (13/11/23).
Irjen. Pol. Drs. Johanis Asadoma mengatakan agar setiap personel Polres Sumba Timur menjalankan tugas dengan baik, benar, dan tulus. Doa banyak orang untuk kebaikan merupakan berkat terbesar yang mampu menguatkan dan memberi makna pada setiap tindakan.
Baca Juga: Apakah Kopi Campur Madu Lebih Sehat? Berikut Faktanya
"Pentingnya transformasi mental juga menjadi fokus utama. Jadilah polisi yang melindungi, mengayomi, dan melayani masyarakat. Bangun hubungan positif dengan masyarakat adalah kunci dalam memperkuat kepercayaan," jelas Kapolda.
Kapolda juga mengatakan bahwa dalam upaya mendekatkan diri dengan masyarakat, perlunya kepekaan terhadap perubahan dan kegiatan yang dapat memberikan manfaat langsung kepada masyarakat. Angkat kegiatan baik dan berdayakan masyarakat melalui inisiatif positif.
"Jadikan Restorative Justice sebagai alat untuk meningkatkan kepercayaan publik. Keadilan dan kepastian hukum harus tetap dijunjung tinggi," ungkap Kapolda.
Kapolda juga menambahkan pentingnya optimalisasi Satgas TPPO dalam penegakan hukum yang efektif. Serta tingkatkan pengawasan terhadap pelanggaran disiplin dan hukum untuk memperkuat integritas Polri. Dalam mengantisipasi ancaman informasi palsu, personel juga harus lebih tanggap terhadap hoaks dan provokasi. Tingkatkan komunikasi dengan masyarakat sebagai langkah preventif.
(bg/hn/nm)