Tribratanews.polri.go.id - Jakarta. Pengamanan arus mudik lebaran tahun 2023 ditemukan adanya beberapa hambatan arus lalu lintas, sehingga para petugas dilapangan melakukan beberapa rekayasa lalu lintas seperti contraflow hingga oneway. Hal tersebut disampaikan Dirgakkum Korlantas Polri, Brigjen. Pol. Drs. Aan Suhanan, M.Si.
“Pemberlakuan oneway juga akan dimulai dari tol Cipali hingga KM 414 gerbang tol Kalikangkung. Untuk di tol Cikampek hanya akan diberlakukan contraflow, sebab sudah ada penambahan satu lajur, sehingga sesuai dengan perhitungan bisa dilakukan contraflow meski sampai 2 hingga 3 lajur,” jelas Dirgakkum Korlantas Polri, Brigjen. Pol. Drs. Aan Suhanan, M.Si., dilansir dari laman ntmcpolri, Selasa (4/4/23).
Baca Juga: 1 Orang Tewas dan Puluhan Orang Luka-luka Dalam Kecelakan Kereta di Belanda
Brigjen. Pol. Aan Suhanan menegaskan bahwa target operasi ketupat tahun 2023 adalah memberikan kenyamanan dalam perjalanan, sehingga perjalanan waktu tempuh yang semakin baik. Terciptanya Kamseltibcarlantas pada jalur arteri, tol dan wisata. Memperlancar arus lalu lintas dan menurunkan jumlah fatalitas korban kecelakaan.
“Serta memastikan kelancarannya distribusi BBM dan logistik. Harapannya Polri tidak bisa bekerja sendiri. Kita harus mengelola dengan baik manajemen kelancaran dan keamanan mudik 2023,” ungkap Dirgakkum.
Diketahui, ada 148.211 personel gabungan yang akan diterjunkan dalam pengaman arus mudik lebaran 2023. Dan ada 2787 Pos Pelayanan, Pos Pengamanan dan Pos Terpadu disiapkan untuk 146.494 objek pengamanan seperti tempat ibadah, lokasi wisata, jalur mudik dan lokasi lainnya.
(bg/hn/um)