Tribratanews.polri.go.id - Jakarta. Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Budi Arie Setiadi mendorong insan pers Indonesia dan Malaysia untuk memperkuat kolaborasi dan kerja sama dalam bidang jurnalistik.
"Kita punya budaya yang tidak terlalu jauh, budaya kita dekat sekali antara Indonesia dan Malaysia. Jadi sangat baik untuk terus merekatkan hubungan media jurnalistik supaya saling pemahaman dan saling pengertian di antara warga kedua negara ini semakin baik," ujar Menkominfo Budi Arie, Rabu (21/2/24).
"Karena kita satu rumpun, satu keluarga, segala hal bisa kita bicarakan," lanjut Menkominfo Budi Arie. Ia menyampaikan, insan pers Indonesia dan Malaysia di antaranya bisa menjalin kerja sama dalam hal pemanfaatan kecerdasan buatan (Artificial Intelligence/AI).
Baca Juga: Kapolda Gorontalo Terima Kunjungan Purnawirawan Polwan
"AI ini nanti juga akan menggantikan peran banyak hal di dalam dunia media, termasuk hak media. Maka perlu ada pemahaman etika sekaligus pemahaman bahwa AI juga akan menjadi teknologi yang membantu, bukan meresahkan, kalau dipakai sembarangan juga bisa merugikan banyak pihak," jelas Menkominfo Budi Arie.
Menurut dia, pers Indonesia dan Malaysia juga perlu berkolaborasi dan bersinergi dalam menangkal peredaran hoaks di ruang digital. "Kita ingin menjaga ruang digital kita lebih sehat dan lebih produktif," ujar Menkominfo Budi Arie.
Selain itu, Menkominfo Budi Arie menilai, pers Indonesia maupun Malaysia merupakan bagian dari kekuatan yang menjaga demokrasi.
"Kita tahu bahwa pers itu pilar demokrasi keempat dan ini juga pers Indonesia dan Malaysia untuk menjaga demokrasi kita. Saya yakin mulai sekarang dan di masa yang akan datang, hubungan kekeluargaan Indonesia dan Malaysia akan lebih baik. Kita membangun saling pengertian dan juga saling pemahaman antara kedua negara," tutup Menkominfo Budi Arie.
(ndt/pr/nm)
