Tribratanews.polri.go.id - Jakarta. Presiden RI Ir. H. Joko Widodo (Jokowi) rencananya akan menghadiri 20 kali pertemuan di sela Konferensi Tingkat Tinggi Perserikatan Bangsa Asia Tenggara (KTT ASEAN) ke 40 dan ke 41 di Phnom Penh, Kamboja, pada 10-13 November.
"Total sekitar 20 kali pertemuan dan kegiatan yang akan dihadiri oleh Presiden dalam acara puncak KTT Asean," ungkap Menteri Luar Negeri RI Dra. Retno Lestari Priansari Marsudi, LL.M., dikutip laman resmi Sekretariat Kabinet Indonesia, Rabu (9/11) malam.
Baca juga : Pemerintah Sudah Terima Konfirmasi Kehadiran 17 Kepala Negara di KTT G20
Presiden Jokowi akan mengawali agenda kerja itu dengan mengunjungi Istana Kerajaan Kamboja. Di sana Presiden akan melakukan audiensi tertutup dengan Raja Kamboja Norodom Sihamoni.
Selanjutnya, Presiden Jokowi juga akan menghadiri pertemuan para pemimpin ASEAN dengan perwakilan ASEAN Inter-Parliament Assembly (AIPA) yang berlangsung di Sokha Phnom Penh Hotel. Di acara ini Presiden akan melakukan pertemuan dengan Presiden Asian Development Bank (ADB).
Jokowi juga dijadwalkan mengikuti pertemuan tingkat tinggi para pemimpin dari negara Malaysia, dan Thailand atau Growth Triangle (IMT-GT). Pada pertemuan ini Presiden akan melakukan sejumlah pertemuan bilateral.
"Untuk retreat, terdapat dua isu besar yang akan dibahas, yaitu hubungan ASEAN dengan pihak luar, tentunya termasuk tantangan eksternal yang dihadapi oleh ASEAN, dan masalah Myanmar," jelas Menlu.
KTT ASEAN itu akan dilakukan dalam bentuk plenary dan retreat. Saat pleno, forum bakal membahas penguatan dan kapasitas institusi serta efektivitas ASEAN.
(rz/hn/um)