Tribratanews.polri.go.id - Jakarta. Presiden Joko Widodo mengimbau kementerian/lembaga bersama swasta untuk menyediakan perjalanan mudik akhir tahun gratis. Perjalanan mudik gratis ini ditujukan untuk para karyawan, pegawai, dan juga masyarakat umum.
"Imbauan Pak Presiden, sesuai usulan Pak Menhub, supaya masing-masing kementerian/lembaga, perusahaan swasta, menyediakan kendaraan geratis. (Ditujukan) untuk karyawan, pegawainya, dan masyarakat umum," ujar Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Muhadjir Effendi, Selasa (12/12/23).
Menko Muhadjir mengatakan, pengadaan mudik gratis merupakan cara mengatasi masalah kemacetan. Terlebih saat puncak mobilitas massa pada waktu libur Natal dan Tahun Baru.
Baca Juga: Polda NTB Amankan Kabag Kesra Bangka Selatan Terkait Penemuan 13 Pil Ekstasi Saat Karoke di Mataram
"Karena itu sudah terbukti untuk mengatasi berbagai macam masalah transportasi pada saat-saat mudik," lanjut Menko Muhadjir. Selain itu, mudik gratis juga menjadi cara untuk mengurangi potensi kecelakaan lalu lintas.
Sebelumnya, Menko Muhadjir mengatakan puncak arus mudik Natal diprediksi terjadi pada 22-23 Desember 2023. Sementara untuk arus balik, adalah 26-27 Desember 2023.
Lalu, puncak arus mudik Tahun Baru 2024 diprediksi terjadi pada 29-30 Desember 2023. Sedangkan, arus balik mudik tahun baru 2024 diprediksi 1-2 Januari 2024.
ndt/pr/nm