Tribratanews.polri.go.id - Kota Kupang. Tim Pusat Penelitian dan Pengembangan (Puslitbang) Polri bidang tugas pembinaan telah melaksanakan kegiatan penelitian di Polda Nusa Tenggara Timur (NTT) pada Senin (4/3/2024).
Dipimpin oleh Analis Puslitbang Polri, Kombes Pol. Ade Djadja Subgdja, S.I.K., M.H., memimpin penelitian bertajuk "Strategi Pengembangan SDM Polisi Siber (Cyber Police) di Satuan Kewilayahan Dalam Rangka Mewujudkan Polri 4.0".
Baca Juga: Polda Jateng Tilang 4.088 Pelanggar di Hari Pertama Operasi Keselamatan Lalu Lintas Candi 2024
Penelitian ini melibatkan FGD/wawancara dengan pejabat pengemban fungsi SDM, fungsi Reskrim terkait kondisi terkini Polisi Siber di Satuan Kewilayahan, serta pengembangan SDM Polisi Siber dalam mewujudkan Polisi 4.0 menuju era Society 5.0. Data sekunder tentang jumlah SDM, dukungan anggaran, sarana dan prasarana Polisi Siber, jumlah tindak pidana Siber 3 tahun terakhir, serta observasi sarana dan prasarana pada fungsi Siber di Satuan Kewilayahan turut dihimpun dalam penelitian ini.
Kombes Pol. Ade Djadja Subgdja mengungkapkan bahwa Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan data, masukan, dan informasi terkait pengembangan SDM dan Organisasi Polisi Siber (Cyber Police) di Satuan Kewilayahan.
Kombes Pol. Ade Djadja Subgdja juga menyampaikan bahwa penelitian ini akan memberikan masukan penting untuk strategi pengembangan SDM dan Organisasi Polisi Siber di tingkat kewilayahan.
"Pelaksanaan penelitian berlangsung dari tanggal 4 hingga 7 Maret 2024. Metode pengumpulan data melibatkan pengisian kuesioner kepada anggota Polri di Polda jajaran yang bertugas pada fungsi Siber Satuan Kewilayahan," ungkap Kombes Pol. Ade Djadja Subgdja yang didampingi Karo SDM Polda NTT Kombes Pol. Satria Yusada, S.I.K., M.S.
Dengan penelitian ini diharapkan dapat memberikan landasan strategis untuk pengembangan SDM dan Organisasi Polisi Siber di tingkat kewilayahan, sejalan dengan visi Polri dalam menghadapi era Polisi 4.0.
(pt/hn/nm)
