Tarif Air PAM di Jakarta Naik Mulai 1 Januari 2024, Dirut: Peningkatan Pelayanan kepada Pelanggan

27 December 2024 - 13:30 WIB

Tribratanews.polri.go.id - Jakarta. Perusahaan Umum Daerah PAM Jaya mengungkapkan bahwa penyesuaian tarif baru yang dimulai Januari 2025 akan berkeadilan.

Selain itu, penyesuaian tarif baru juga dalam rangka untuk meningkatkan pelayanan kepada pelanggan.

"PAM Jaya berkomitmen memberikan layanan yang lebih baik, sekaligus mendukung program pemerintah dalam memenuhi kebutuhan air minum masyarakat Jakarta secara menyeluruh," jelas Direktur Utama Perumda PAM Jaya Arief Nasrudin, Jumat (27/12/24).

Ia mengatakan bahwa tarif baru ini telah mengacu pada Keputusan Gubernur DKI Jakarta Nomor 730 tahun 2024 tentang Tarif Air Minum Perusahaan Umum Daerah Air Minum Jaya.

Dirut Arief mengatakan, kebijakan penyesuaian tarif merupakan bagian dari upaya PAM Jaya dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat melalui pemenuhan air minum
pada 2030.

Menurut dia, kombinasi penerapan teknologi inovatif, disiplin operasional, hingga kerja sama sinergis juga dilakukan demi terwujudnya 100 persen cakupan air minum bagi seluruh warga Jakarta.

Untuk itu, penerapan tarif baru merupakan upaya untuk mewujudkan pemenuhan air minum secara adil bagi seluruh lapisan masyarakat Jakarta.

Apalagi, tarif air minum di Jakarta selama 17 tahun terakhir tetap sama, padahal, biaya untuk memenuhi kebutuhan penyediaan air minum terus meningkat.

Selain itu, Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) telah menetapkan standar kebutuhan pokok air minum per kepala keluarga sebesar 10 meter kubik (m3) per bulan.

"Jika pelanggan rumah tangga menggunakan air secara bijak dengan konsumsi di angka 10 meter kubik maka tidak ada perubahan tarif yang akan dirasakan oleh pelanggan mengingat tarif pada kebutuhan 0-10 meter kubik masih tetap di angka yang relatif sama," ujar Dirut Arief.

Ia menambahkan, kelompok pelanggan sosial atau K-1 khusus untuk pemakaian hingga 10 meter kubik atau setara dengan 10.000 liter mengalami penurunan tarif.

Sedangkan untuk pelanggan kelompok lainnya, akan tetap sama seperti sebelumnya, namun, tarif akan diterapkan secara progresif ketika konsumsi air berada pada rentang lebih dari 10 meter kubik hingga 20 meter kubik dan di atas 20 meter kubik.

PAM Jaya juga mencontohkan tarif baru bagi golongan 2A2 atau rumah tangga sederhana. Ketika menggunakan air 30 meter kubik, maka tarif yang harus dibayarkan Rp183.60, sedangkan tarif lama dengan pemakaian sama, Rp147.940.

(ndt/hn/nm)

Share this post

Sign in to leave a comment