Tribratanews.polri.go.id - Jakarta. Wakil Ketua DPR RI Muhaimin Iskandar mengingatkan Polri untuk selalu memperkuat sinergi dengan seluruh pemangku kepentingan dan masyarakat.
Hal itu menjadi pesan Wakil Ketua DPR RI Muhaimin dalam rangka memperingati HUT Bhayangkara Ke-78 yang jatuh pada 1 Juli 2024.
"Pada hari ulang tahun saat ini, saya menekankan pentingnya Polri untuk memperkuat sinergisitas dengan semua elemen bangsa. Semakin bersinergi, saya yakin Polri akan semakin dicintai," ujar Wakil Ketua DPR RI Muhaimin, Senin (1/7/24).
Di tahun ini, HUT Bhayangkara mengambil tema "Polri Presisi Mendukung Percepatan Transformasi Ekonomi yang Inklusif dan Berkelanjutan Menuju Indonesia Emas”.
Menurut dia, sinergi Polri dengan seluruh stakeholders penting dilakukan demi menjaga kohesivitas suasana dari berbagai potensi ancaman dan gangguan, baik dari dalam maupun luar negeri.
"Kita semua tentu patut mengapresiasi kinerja Polri selama ini yang sudah berupaya keras menangani ancaman dan gangguan di negeri kita. Bagaimanapun mereka harus diperkuat, harus kita support," pinta Wakil Ketua DPR RI Muhaimin.
Selain itu, Wakil Ketua DPR RI Muhaimin mengingatkan Polri untuk benar-benar mengamalkan moto "Rastra Sewakottama" yang artinya "Abdi Utama bagi Nusa dan Bangsa".
"Moto Polri sangat bagus, Rastra Sewakottama. Itu artinya Polri adalah abdi utama bangsa ini. Nah, ini harus diamalkan dalam setiap tugas kepolisian dengan serius dan penuh dedikasi," tegas Wakil Ketua DPR RI Muhaimin.
Ia mengingatkan pula bahwa tugas-tugas kepolisian di seluruh wilayah Indonesia tidak hanya memelihara keamanan dan ketertiban masyarakat, melainkan juga menegakkan hukum, serta memberikan perlindungan, pengayoman, dan pelayanan kepada masyarakat.
"Apalagi sekarang kita semua sedang berperang melawan judi online, tentu gerak cepat dan gerak serius Polri sangat kita butuhkan untuk memberantasnya, di samping juga tugas-tugas kepolisian lain yang harus dimaksimalkan," ujar Wakil Ketua DPR RI Muhaimin.
"Mengucapkan selamat Hari Ulang Tahun Ke-78 Polri. Tetap presisi, mengayomi, dan garda depan menjaga ketertiban dan keamanan bangsa dan negara," lanjut Wakil Ketua DPR RI Muhaimin.
(ndt/pr/nm)
