Tribratanews.polri.go.id - Jabar. Polda Jabar dan Polres Sukabumi, kirim Tim Psikologi ke lokasi terdampak bencana di Sukabumi. Korps Bhayangkara mendirikan dapur umum untuk melayani masyarakat terdampak bencana yang harus tinggal sementara di lokasi pengungsian.
Kabid Humas Polda Jabar, Kombes. Pol. Jules Abraham Abast, S.I.K., menyampaikan, trauma healing bertujuan membantu masyarakat, khususnya anak-anak dan keluarga terdampak agar dapat kembali menjalani kehidupan dengan semangat seperti sebelum terjadi bencana.
”Adapun rangkaian kegiatan yang dilaksanakan adalah memberikan motivasi, semangat, dan simpati kepada para korban bencana. Kami juga melaksanakan kegiatan permainan dan bernyanyi bersama untuk mengembalikan kebahagiaan mereka, membaca sholawat dan doa bersama,” jelasnya, dilansir dari laman jawapos, Sabtu (7/12/24).
Dalam kesempatannya ia menambahkan, kegiatan tersebut merupakan bentuk empati dan perhatian kepolisian kepada masyarakat yang membutuhkan.
”Semoga trauma healing ini dapat meringankan beban psikologis para korban dan membantu mereka menghadapi masa pemulihan pasca bencana,” jelasnya.
Selain itu, Polda Jabar bergerak cepat mendirikan dapur umum di beberapa lokasi pengungsian. Tujuannya untuk memastikan kebutuhan makanan para korban terpenuhi. Kabid Humas menjelaskan, mereka menghadirkan dapur umum untuk menyediakan makanan siap saji bagi warga yang terdampak bencana.
”Kami memahami bahwa makanan menjadi kebutuhan mendesak. Oleh karena itu, dapur umum ini didirikan untuk memberikan makanan bergizi dan hangat bagi para pengungsi,” jelasnya.
Diakhir kesempatan, ia memastikan dapur umum yang dikelola personel gabungan dari Polri, Bhayangkari, dan relawan masyarakat itu mampu memproduksi ratusan porsi makanan setiap hari. Makanan tersebut didistribusikan langsung ke tenda-tenda pengungsian dan posko bantuan.
(fa/hn/nm)
jawapos
